SAFEnet ikut tergabung dalam koalisi global Save Whatsapp bersama 27 organisasi yang hari ini mengirimkan Surat Terbuka kepada Mark Zuckerberg terkait kebijakan privasi Whatsapp. Berikut isi surat terbuka tersebut yang telah diterjemahkan dari surat yang terlampir dalam website savewhatsapp.org
Kepada Mark Zuckerberg,
Kami, organisasi yang bertanda tangan di bawah ini, mendesak Anda untuk berhenti mengintimidasi pengguna yang bergantung pada WhatsApp untuk menerima kebijakan privasi terbaru Whatsapp. Facebook harus segera memulihkan hak individu untuk menentukan bagaimana data pribadi mereka dikumpulkan dan dimanfaatkan di WhatsApp.
Prospek model bisnis Facebook selama ini bergantung pada perpanjangan integrasi data antara Whatsapp dan Facebook untuk mendapatkan keuntungannya sendiri dengan mengorbankan privasi pengguna. Facebook tampaknya berdedikasi untuk terus mengeksploitasi data WhatsApp untuk memajukan kepentingan pemasaran dan komersialnya. Facebook telah berkali-kali menunjukkan bahwa dirinya tidak dapat dipercaya untuk menjaga privasi atau data kita.
Facebook mengumumkan niatnya untuk meluncurkan pembaruan privasi terbaru untuk WhatsApp pada Januari 2021, dengan perubahan yang semula dimaksudkan untuk berlaku pada 8 Februari. Namun, protes publik telah berulang kali membantu menunda tanggal ini. Tak lama setelah pengumuman awal, tanggal tersebut diundur menjadi 15 Mei. Sekarang, Facebook telah melakukan tindakan yang biasa dilakukan: memberikan jaminan tanpa melakukan perubahan, namun dengan maksud untuk memaksakan perubahan tersebut terjadi.
Pada tanggal 7 Mei, WhatsApp mengumumkan jangka waktu yang samar “sekian minggu” bagi para pengguna yang mencoba melindungi data mereka dan menolak perubahan kebijakan baru ini. Pengguna ini pada akhirnya akan mengalami kehilangan fungsi aplikasi Whatsapp-nya. Pengguna ini menerima pemberitahuan berulang kali yang mengingatkannya untuk menerima persyaratan ini atau meninggalkan layanan ini dan, dengan ini maka kehilangan koneksi yang tak ternilai ke teman dan orang-orang yang dicintai. Menurut WhatsApp, mayoritas pengguna yang telah menerima akan tetap tunduk pada persyaratan yang diperbarui pada 15 Mei.
Facebook bersikeras bahwa ia mendengarkan kekhawatiran para penggunanya, tetapi sejauh ini tidak mengambil tindakan yang berarti untuk mengubah caranya dalam mengumpulkan data. Meskipun ada seruan internasional untuk menghormati privasi orang terus-menerus, revisi rencana masih memprioritaskan praktik bisnis eksploitatif Facebook daripada menghormati hak privasi.
Kami menghimbau Anda untuk segera berhenti meminta pengguna WhatsApp menerima kebijakan privasi yang kurang baik ini dan mengubah cara atas langkah yang ditentang oleh dunia ini.
Atas nama Koalisi #SaveWhatsapp,
Access Now
Association for Progressive Communications
amandla.mobi
Center for Digital Democracy
Centre for Intellectual Property and Information Technology Law
Derechos Digitales
Electronic Privacy Information Center (EPIC)
EngageMedia
Fight for the Future
Foundation for Media Alternatives
Free Software Movement of India
Fundación Karisma
Fundación Vía Libre
Fundación InternetBolivia.org
Indonesia for Global Justice (IGJ)
Instituto Brasileiro de Defesa do Consumidor
IT for Change
Labor Council for Latin American Advancement
Luchadoras
Movimento Mulheres Negras Decidem
OISIA
Public Citizen
Paradigm Initiative
SHARE Foundation
SMEX
Southeast Asia Freedom of Expression Network (SAFEnet)
SumOfUs
TEDIC
Sumber: https://savewhatsapp.org/letter/